Bulan Oktober, Klinik Indonesia di Gaza Layani 500 Pasien
Operasional Klinik Indonesia di Khanyounis, Gaza memasuki bulan ketiga sejak beroperasi pada awal September 2024.
Kepala Klinik Indonesia di Gaza sekaligus penerima beasiswa kedokteran dari BSMI di Universitas Brawijaya Malang dr Amin Al Najwaha mengatakan, pada bulan Oktober 2024 sebanyak 500 pasien datang mendapatkan pelayanan di Klinik Indonesia di Gaza.
"Semua layanan di Klinik Indonesia di Gaza gratis dari pemeriksaan hingga obat-obatan. Terima kasih kepada segenap mitra yang mendukung BSMI, termasuk Jamaah Quran Best," ujar dia.
dr Amin mengatakan, pasien bahkan ada yang datang dari luar Khanyounis karena memang memerlukan perawatan kesehatan yang memadai.
"Selain dari Khanyounis juga ada pasien yang datang dari luar daerah. Banyak layanan kesehatan tutup dan tidak beroperasi. Klinik Indonesia Alhamdulillah bisa memberikan pelayanan dokter umum," ujar dia.
Ia menambahkan, beberapa penyakit yang terdiagnosa pada bulan Oktober antara lain penyakit kulit, ISPA, masalah pencernaan, diabetes. Bahkan ada beberapa penyakit yang masuk kategori akut dan kronis.
"Ada masalah liver, perawatan luka tembak, infeksi kulit termasuk epilepsi," ujar dia.
Selain memberikan bantuan kesehatan, Klinik Indonesia di Gaza juga memberikan bantuan seperti susu dan diapers untuk pasien anak yang datang.
"Kita memberikan bantuan susu dan diapers juga untuk anak-anak karena mereka hanya mengandalkan bantuan yang datang, jika beli harganya mahal," ungkapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar